Pusat Kedokteran Tropis – Pusat Kedokteran Tropis, FKKMK UGM kembali melaksanakan pelatihan Good Clinical Practice (GCP) pada bulan Juli 2018. Pelatihan tersebut dilaksanakan pada tanggal 23 – 25 Juli 2018, serta bertempat di Universitas Padjajaran, Bandung. Pelatihan Good Clinical Practice kali ini diikuti oleh 25 peserta.
Selama tiga hari pelatihan, metode yang digunakan terdiri dari kuliah interaktif, diskusi, latihan praktek dalam kelompok kecil, role play dan evaluasi dari records. Pelatihan ini difokuskan pada; Sejarah dan Prinsip GCP, Sistem kualitas pada penelitian klinis, Prinsip-prinsip etika penelitian Internasional, Dokumen-dokumen penting, Tanggung jawab stakeholder, GCP di dalam prosedur uji klinik.
Adapun fasilitator yang memberikan materi adalah dr. Jarir At Thobari, PhD; Prof. dr. Rovina Ruslami, SpPD., PhD; Prof. Dr. Firman F. Wirakusumah, dr., SpOG(K); Dr. Deni Kurniadi Sunjaya, dr., DESS; Dr. med. Sc. Irma Ruslina Delfi, dr.,Sp.KFR; Ahmad Rizal Ganiem, dr., SpS(K)., Ph.D; Andri Rezano, dr., M.Kes., Ph.D; dan R. Raspati C. Koesoemadinata, dr., MSc.
Setiap fasilitator memberikan materi, mengajak diskusi peserta dengan pertanyaan-pertanyaan yang interaktif secara individual maupun saat berkelompok kecil. Tiap kelompok interaktif, berdiskusi, dan memaparkan hasil diskusi secara bergantian. Fasilitator menjadi moderator pada sesi diskusi, sehingga tiap-tiap kelompok kecil bisa memaparkan apa yang mereka dapatkan pada hari pertama, dan selanjutnya.
Setiap akhir materi, sebelum peserta meninggalkan ruangan. Fasilitator mengumpulkan peserta untuk evaluasi bersama di tiap hari. Hal ini dilakukan agar esok di hari selanjutnya, target yang diharapkan peserta bisa didapatkan.
Pelatihan GCP ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan ketrampilan dalam menerapkan prinsip-prinsip GCP dan standar etika Internasional dalam melaksanakan penelitian klinis dan mengidentifikasi trainer yang potensial untuk pelatihan GCP selanjutnya.
Diharapkan peserta mendapatkan pengetahuan dan ketrampilan tentang GCP dan standar etika Internasional dan mampu menerapkannya dalam konteks penelitian kesehatan yang melibatkan partisipan manusia.
Evaluasi akhir dilakukan dengan ujian tertulis dengan bentuk soal pilihan ganda mengenai aplikasi prinsip-prinsip GCP dan standar etika Internasional. Selain itu tiap peserta juga diberikan bahan untuk mengevaluasi selama acara berlangsung. Tujuan evaluasi tersebut untuk evaluasi para fasilitator dan panitia dalam melaksanakan pelatihan GCP selanjutnya.